Sunday, October 12, 2014

Mensyukuri Tim KKN PPM Sebagai Tambahan Nikmat


Lain syakartum laazidannakum walain kafartum inna ‘adzabi lasyadid, sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah nikmat kepadamu. Dan jika kamu mengingkari maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih...
Begitulah Sugiono, Lurah Desa Peron menyambut tiga puluh Mahasiswa Unnes yang akan melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM). Lihat saja senyum mengembangnya seolah menunjukkan harapan besar. Sebagai program ditahun kedua, perangkat desa mensyukuri kegiatan ini sebagai tambahan nikmat, Selasa (9/9).

Tahun sebelumnya, tigapuluh mahasiswa berhasil mengembangkan berbagai variatif olahan berbahan dasar aren.Dengan jumlah yang sama, tim KKN PPM yang baru siap mengembangkan Peron sebagai desa Wanawisata.Mengambil tema “pengembangan Wana Wisata Watu Sumong Sebagai Kawasan Ekowisata Berbasis Pohon Aren dan Pemberdayaan Masyarakat Secara Berkelanjutan di Desa Peron Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal, Mahasiswa yang terdiri dari jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Akuntansi dan Ilmu Hukum, siap mendesain watu sumong dan aren sebagai obyek wisata.
KKN PPM adalah sebuah program pengabdian masyarakat yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Tinggi (Dikti). Tim yang terdiri dari tiga puluh mahasiswa akan dibagi menjadi tiga kelompok dan masing-masing kelompok terdiri dari sepuluh mahasiswa. Mereka akan ditempatkan di tiga dusun, yaitu Manggung, Nampu dan Ketro.

Desa peron yang terletak di daerah pegunungan masuk dalam wilayah administratif Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal ini, penduduknya banyak yang berprofesi sebagai pengolah aren disamping menanam kopi. 

No comments:

Post a Comment